This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Sabtu, 04 Maret 2017

Pelangi Dibalik Hujan

Detik demi detik cahaya bintang mulai hilang dan tertutup oleh awan
Layaknya perasaanku saat ini
Detik demi detik kebahagianku mulai hilang dan tertutup oleh rasa sedih
Tetes demi tetes air hujan telah menetes

Begitupun aku..
Tetes demi tetes air mataku telah menetes di pipiku
Begitu deras air hujan itu
Yang menambah deras pula air mataku
Namun dibalik air hujan itu..
Menunggu cahaya yang indah dibelakangnya..
Pelangi.. Ya pelangi yang menunggu hujan itu reda

Namun entah..
Apa kali ini aku sama dengan langit itu?
Adakah pelangi dihatiku?
Yang siap mewarnai kembali duniaku
Disaat aku sedang terpuruk kini?

Dan kini kuharap dialah yang menjadi pelangiku
Seseorang yang telah membuat ku menitihkan air mata
Datang kembali untuk meminta maaf
Dan mengembalikan dunia ku yang dulu
Entahlah..
Hingga kini aku tetap menanti
Kembali nya dia ke dalam hidupku lagi
Entah kini, esok, lusa.. Dan kapanpun itu akan tetap ku nanti

Rabu, 21 September 2016

KEJUJURAN

 dimalam ini...
diantara sunyinya malam yang tak terasa angin meniup
ku terdiam dalam pedih.

Ditemani mimpi dan impian yang tak tampak indah lagi
seakan redup dan layu bagai kuntum bunga yang telah mati

Mengapa mimpi dan impian itu layu??
Takkan ada seorang pun yang tau jawabannya
Hanya aku dan tuhan yang tahu
Hanya tuhan yang mengerti...

Sapa mesra, canda tawa
tak terasa indahnya lagi
bujuk rayu, ungkapan sayang
seakan bagai celaan dan hinaan

Kau bahagiakan aku dengan kebohongan mu
kau buat aku mengerti kasih dengan ketidak jujuranmu
hingga akhirnya kau hancurkan aku dengan kejujuranmu

Diantara kebimbangan hati
 kucoba tuk mengusap air mata
berharap luka ini akan hilang
bersama tetes-tetes air mata yang menetes.

ku coba tuk memahami sikapmu.
tapi ku tak bisa. ku terlalu menyayangimu.
ku tak rela ucapan manismu terlontar tuk yang lain
Ku tak rela sapa mesra mu kau ucap tuk yang lain.

Mungkin ku egois.
mungkin ku posesif
 tapi inilah aku dengan cintaku.

y..inilah aku dan cintaku
 yang entah sampai kapan dapat ku pertahankan

Sabtu, 20 Agustus 2016

I DONT KNOW

Lentera malam yang terang, Bulan mulai memancar, Cahaya terus menerang, Demi bumi menjadi damai, Suasana yang kian sepi, Tanpa suara yang berada, Sapaan angin yang terus menyapa, Hingga mendapat kedamaian malam, Ku tuliskan, Cerita sebuah cinta, Diatas sebuah cahaya, Dari pemberian bulan purnama, Yang kian terpancar, Masalah yang kian membekas, Dikalbu yang tak bisa lagi, Bergerak tuk mencari, Sebuah arti kesetiaan, Sampai malam berganti terang, Hingga mata membuka diri jiwa…

ARTI KEPERCAYAAN

Hujan turun deras, Bumipun basah, Karena, Air hujan yang tak bisa lagi tertahan, Oleh kemunafikan manusia, Air matapun menetes, Sampai membasahi pipi ini, Karena, Tetesan air mata, Yang tak bisa tertahan lagi, Oleh kebohongan sebuah cinta, Berapa kali lagi, Cinta harus membohongi, Dan, Dibohongi, Jika kesucian cinta ternodai, Oleh lisan-lisan pembenci cinta, Kini, Cinta yang bersemi Tak bisa terakui lagi, Oleh hati yang ikhlas ini, Hanya, Tatapan-tatapan mata ini, Yang terus mengakuinya, Namun, Tanpa sebuah kepercayaan, Hati ini takkan pernah lagi, Tuk mencintaimu… Untaian-untaian kata-kata indah semakin lama semakin samar ucapan sayang berubah jadi makian ucapan cinta berubah jadi cacian Dimanakah arti kepercayaan Dimanakah arti ketulusan Tak akan pernah ada yang menjawab Dan kan pernah akan terjawab. Hari ini. Telah terbuktikan bahwa Semua ini hanyalah angin lalu Hanyalah omong kosong belaka Dihari ini juga semua harus berakhir. Karena sudah tidak ada lagi yang bisa dipertahankan Selamat tinggal Semoga Kau bahagia...

Jumat, 05 Agustus 2016

TERSENYUMLAH

Aku adalah aku.
Biarkan aku mencintaimu dengan caraku.
Menjadikan kebahagiaanmu
Sebagai kebahagiaanku adalah caraku mencintaimu

Karena Aku ingin mencintaimu seperti mentari.
Memberikan dengan tulus tanpa mengharap
Kau membalasnya


Tersenyumlah
Ketika kau mengingatku
Karna pada saat itu aku sedang merindukanmu

Tersenyumlah
ketika kau sedang terluka
Karna pada saat itu pula aku sedang berdo’a untukmu

Tersenyumlah
manakala kau sedang sendiri
Karna aku senantiasa menjaga cinta ini untukmu

 Tersenyumlah ...
ada aku dengan segenap cintaku

KERAGUAN

Aku lelah dengan perasaan ini..
Aku lelah dengan keraguan ini..
Apakah kau mencintaiku???
Atau sedang mempermainkan hatiku?
Ataukah kau memang benar tak mencintaiku??
Coba tegaskan itu?

Terkadang hati ini berdetak cepat hanya kerana senyum kecilmu..
Dan terkadang hati ini berhenti berdetak hanya karena kau berpaling sejenak..
Ingin ku bertanya dan akhiri kegalauan ini..
Tapi..aku takut kehilangan cintamu..

Aku takut lewati semua tanpa kau disisiku..
Aku takut kehilanganmu seperti dulu
Meski ku sadar, aku kan terus jalani kisah ini  dengan tanya..
Aku hanya berharap kelak kau kan pahami besarnya artimu bagiku..

Bila benar cinta itu buta, maka ku relakan hatiku buta..
Bila benar cinta itu tak berlogika, maka aku pasti lebih dari itu..
Selama kau ada disampingku..selama kau ada di pelukku..
Aku tak kan pernah perduli..

Dahulu pernah kurasakan kegalauan seperti ini karenamu..
Namun ku masih bertahan..ku tetap jaga perasaanku
Ku yakinkan diriku,
Suatu saat kau pasti kan di pelukku

Namun, saat kau dipelukku,
Keraguan ini kembali datang menghinggapi
Mengiris kepercayaan ku padamu
Menorehkan keraguan di hati

Dahulu kau begitu indah.
Dengan segala kelembutanmu
Dengan segala keluguanmu
Dihiasi senyum kecilmu nan anggun

Kini, tak kutemukan lagi
Kelembutan,keluguan dan senyum kecilmu nan anggun
Seakan sirna seiring berjalannya waktu
Kurindukan semua itu

Mungkinkan Kau telah berubah.
Atau hanya keresahanku saja??
Mungkinkah kau tak mencintaiku
Atau hanya perasaan ku saja??

Aku hanya ingin bertanya..dan ku harap kau tak menjawabnya..
Karena aku pun hanya menanyakannya dalam hatiku..
“Apakah kau masih mencintaiku?”
Hanya itu..

Bila nanti tak kutemukan jawaban
Kan ku biarkan semua berlalu
Biar nanti waktu yang akan menjawabnya
Karena Waktu takkan pernah Bohong...

Rabu, 03 Agustus 2016

CINTA DATANG TERLAMBAT


sudah puluhan hari ku lalui tanpamu
sudah tak terhitung berapa banyak air mata ku
berapa banyak aku menanggis
berapa lama aku akan tetap mengingat bayangmu

puluhan hari telah berlalu,
tapi hati ini masih sakit menyesali segala yang telah terjadi
kebodohan ku, keegoisan ku
dan begitu munafiknya aku

Dahulu,
ku terbuai dalam kebodohanku sendiri
Mengacuhkan perasaan ku sendiri
menggangap kau hanya lah angin lalu

1 tahun terlewatkan
2 tahun terlewatkan
bahkan tak terasa sudah 17 tahun lamanya
semua ini semakin menyiksa diriku
menyiksa batinku yang entah tersakiti mengapa?

mengapa saat semuanya berubah
kau datang kembali dikehidupanku
mengusik kisah hampa perjalanan hidupku
memberi arti cinta dalam kekosongan ruang hatiku

manis senyummu, mewarnai hari-hari ku
indahnya kata-katamu, menghiasi lembaran putih hatiku
pelukan hangatmu, menghangatkan dinginnya hatiku
genggaman jarimu, mengisi kekosongan hidupku

mungkin memang ku cinta
mungkin memang kusesali
pernah tak hiraukan tulusnya perasaanmu
pernah acuhkan perasaan ku padamu

aku hanya ingkari
kata hati ku saja
tapi menggapa..
cinta datang terlambat?

ku melintas pada suatu masa
ketika ku menmukan cinta
saat itu pula ku harus abaikanmu
walau berat dan sakit tetap kulakukan

biar kan aku melukiskan bayangmu
karena semua mungkin akan sirna
bagai rembulan sebelum fajar tiba
kau selalu ada walau tersimpan di relung hati terdalam