Rabu, 21 September 2016

KEJUJURAN

 dimalam ini...
diantara sunyinya malam yang tak terasa angin meniup
ku terdiam dalam pedih.

Ditemani mimpi dan impian yang tak tampak indah lagi
seakan redup dan layu bagai kuntum bunga yang telah mati

Mengapa mimpi dan impian itu layu??
Takkan ada seorang pun yang tau jawabannya
Hanya aku dan tuhan yang tahu
Hanya tuhan yang mengerti...

Sapa mesra, canda tawa
tak terasa indahnya lagi
bujuk rayu, ungkapan sayang
seakan bagai celaan dan hinaan

Kau bahagiakan aku dengan kebohongan mu
kau buat aku mengerti kasih dengan ketidak jujuranmu
hingga akhirnya kau hancurkan aku dengan kejujuranmu

Diantara kebimbangan hati
 kucoba tuk mengusap air mata
berharap luka ini akan hilang
bersama tetes-tetes air mata yang menetes.

ku coba tuk memahami sikapmu.
tapi ku tak bisa. ku terlalu menyayangimu.
ku tak rela ucapan manismu terlontar tuk yang lain
Ku tak rela sapa mesra mu kau ucap tuk yang lain.

Mungkin ku egois.
mungkin ku posesif
 tapi inilah aku dengan cintaku.

y..inilah aku dan cintaku
 yang entah sampai kapan dapat ku pertahankan

0 komentar:

Posting Komentar