This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Jumat, 25 November 2011

MEMBUAT FORM GAJI

-Buka Netbeans > new project > ubah namanya jd PSS_Cikarang
-DiSource Package klik kanan > new >jframe form
-drag dari pallete Panel lalu ubah sesuai selera
-Untuk memberi warna klik diproperties > background
-Bentuk designnya



Kisi-Kisi

 MMBUAT DAFTAR HARGA BARANG DENGAN TABEL
-Buka Dream weavers sobat
-Pada Kolom create new klik PHP
-Buatah designnya
-Insert > form  > Form
-Insert > Table di table size buatlah rows nya =5 dan couloumnya=2
-Insert > Form > Text field (4 buah)
-Insert > Form > Button (2 buah)
-Buatlah namanya seperti ini :


Kamis, 24 November 2011

OPERASI DATA DAN PENGKODEAN

REPRESENTASI DATA
 Data : bilangan biner atau informasi berkode biner lain yang dioperasikan untuk mencapai beberapa hasil penghitungan penghitungan aritmatik, pemrosesan data dan operasi logika.
TIPE DATA :
  1. Data Numerik : merepresentasikan integer dan pecahan fixed-point, real floating-point dan desimal berkode biner.
  2. Data Logikal : digunakan oleh operasi logika dan untuk menentukan atau memriksa kondisi seperti yang dibutuhkan untuk instruksi bercabang kondisi.
  3. Data bit-tunggal : untuk operasi seperti SHIFT, CLEAR dan TEST.
  4. Data Alfanumerik : data yang tidak hanya dikodekan dengan bilangan tetapi juga dengan huruf dari alpabet dan karakter khusus lainnya 
SISTEM BILANGAN
 1. BINER (radiks / basis 2)
  • Notasi          : (n)2
  • Simbol        : angka 0 dan 1
 2. OKTAL (radiks / basis 8)
  • Notasi : (n)8
  • Simbol        : angka 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7
 3. DESIMAL (radiks / basis 10)
  • Notasi        : (n)10
  • Simbol       : angka 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9
 4. HEKSADESIMAL (radiks / basis 16)
  • Notasi          : (n)16
  • Simbol        : angka 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,A,B, C,D,E,F
KONVERSI SISTEM BILANGAN
1.  Basis X ke DESIMAL
  • Bilangan bulat : bilangan tersebut dikalikan dengan  Xm (m : sesuai dengan nilai tempat/bobot).
            -  Contoh :   1458 = ……..10
            1458 = 1×82 + 4×81 + 5×80  =   64 + 32 + 5 
                       = 10110
  • Bilangan pecahan : bilangan tersebut dikalikan dengan  X-m (m: sesuai dengan nilai tempat/bobot).
            -  Contoh :   0, 128 = ……..10
          0,12    =  1 x 8-1  +  2 x 8-2  
                        = 1/8  +  2/64  =  1/8 + 1/32  =  5/32
2. DESIMAL ke Basis X
  • Bilangan bulat : bilangan tersebut dibagi berulang dengan basis X
  • Bilangan pecahan : bilangan tersebut dikalikan dengan basisnya, dan berulang untuk hasil kali pecahannya.
 3. BASIS X ke BASIS Y
  • Bilangan tersebut diubah ke desimal (lihat no. 1) kemudian ubah desimal tersebut ke basis Y (lihat no. 2).
REPRESENTASI BILANGAN
  • Dinyatakan dengan sign, bilangan magnitude dan posisi titik radiks.
  • Titik radiks memisahkan bilangan bulat dan pecahan.
  • Penggunaan titik radiks berkaitan dengan jajaran bilangan yang dapat ditampung oleh komputer.
  • Representasi Fixed-point : titik radiks selalu pada posisi tetap.
  • Representasi Floating-point :
a = m x r e                              
r   = radiks, m = mantissa, e  = eksponen
Untuk menyatakan bilangan yang sangat besar atau sangat kecil, dengan menggeser titik radiks dan  mengubah eksponen untuk mempertahankan nilainya.
KODE BINER

1. BCD (Binary Coded Decimal)
  • Mengkodekan setiap digit desimal dengan 4 bit.
  • Disebut juga kode 8421 artinya MSB mempunyai bobot 8, sedang LSB mempunyai bobot 1.
  • Contoh : BCD untuk 4 adalah : 0100
                         : BCD untuk 18 adalah : 0001 1000
2. Kode Gray
  • Kenaikan hitungan (penambahan) dilakukan hanya dengan pengubahan keadaan satu bit saja.
  • Contoh :   Jika 210  dikodekan ke gray adalah ….
           Caranya : ubah desimal ke biner dahulu (0010)
                           
  • Kode Gray sering  digunakan dalam situasi dimana kode biner yang lainnya mungkin menghasilkan kesalahan atau kebingungan selama dalam transisi dari satu word kode ke word kode yang lainnya, dimana lebih dari satu bit dari kode diubah.
3. KODE ASCII
  • Kode ASCII termasuk kode Alfanumerik
  • Contoh : cari kode heksadesimal dan biner untuk huruf b dalam kode ASCII.
    •  
      • Cari b dalam tabel 2.9 Kode ASCII (Pengantar Organisasi Komputer, GUNADARMA, halaman 68) nilai barisnya adalah (6)16 = (0110)2 dan nilai kolomnya adalah  (2)16 = (0010)2.  Jadi kode ASCII untuk b adalah (62)16 atau (01100010)2.

Rabu, 23 November 2011

PERINTAH DASAR DALAM SQL Edisi 2

Sekarang aku akan melanjutkan bagian kedua dari tutorial database MySQL. Yang mana pada bagian sebelumnya aku telah menulis PERINTAH DASAR DALAM SQL edisi 1.
SQL DASAR
  • Membuat database baru.
  • Membuat table baru.
    • Type column
    • Indexes dan Keys
  • Manipulasi data.
    • Inserting
    • Retrieving
    • Updateing
    • Deleting
  • Mengubah table.

PERINTAH DASAR DALAM SQL

Data Definition Language (DDL)

Data Definition Language (DDL) merupakan sub bahasa SQL yang digunakan untuk membangun kerangka database. Ada tiga perintah yang termasuk dalam DDL, yaitu:
§ CREATE : Perintah ini digunakan untuk membuat, termasuk di antaranya membuat database baru, tabel baru, view baru, dan kolom.
§ ALTER : Perintah ini digunakan untuk mengubah struktur tabel yang telah dibuat. Pekerjaannya mencakup mengganti nama tabel, menambah kolom, mengubah kolom, menghapus kolom, maupun memberikan atribut pada kolom.
§ DROP : Perintah ini digunakan untuk menghapus database dan tabel.

Sabtu, 19 November 2011

Soal Tabel Kebenaran

Diketahui suatu ekspresi logika sebagai berikut:
NOT (A AND B) OR (C XOR NOT D) = NOT (A OR NOT B) AND (C OR D)
Apa hasil dari ekspresi logika tsb.
Jawab:
Konversikan terlebih dahulu :
*Sebelah kiri
-A "AND" B
-"NOT" B
-C "XOR" (NOT B)
-"NOT" (A AND B)
-NOT ( A AND B ) "OR" C XOR NOT B
*Sebelah Kanan
-"NOT" B
-A "OR" (NOT B)

-"NOT" (A OR NOT B)
-C "OR" D
-NOT (A OR NOT B) "AND" (C OR D)
*Bandingkan hasil sebelah kanan dengan hasil sebelah kiri..jika hasilnya sama berarti hasilnya TRUE
*Jika hasilnya lain berarti hasilnya FALSE

Menggunakan Tabel Kebenaran


Jadi :
NOT (A AND B) OR (C XOR NOT D) = NOT (A OR NOT B) AND (C OR D) = FALSE
Mari kita buktikan dengan menggunakan PASCAL