Pertama kali aku melihatmu
Aku tidak ingat apa-apa
Apakah langit menyengat kulitku
Atau betapa indahnya matahari terbenam
Aku tak ingat
Karena, aku hanya melihatmu
Kamu adalah keindahan
Di setiap helai bulu matamu adalah anugerah dari-Nya
Tawamu yang lepas
Meruntuh kan emosi di diriku
Aku tidak ingat kapan rasa ini mengikatku
Yang aku tahu hari ini aku telah mengikat dirimu
Kita telah terikat rasa dan jiwa
Batin pun terasa menyatu menjadi satu
Rasanya sama seperti di detik berapa aku dilahirkan di dunia ini
Bersamamu
Serupa menyelesaikan semua masalah yang ada
Seperti berada di tengah danau dan ditemani alunan suara indah
Dari yang terindah
Saat kita kembali di tempat masing-masing
Tak hentinya aku selalu menunggu kabar darimu
Sampai aku lupa akan semua hal yang ada
Karena ada satu rutinitasku yang takkan pernah bosan aku melakukannya
Yaitu menunggu kabar darimu
Dan
Memberi kabar untukmu
0 komentar:
Posting Komentar