Konversi Bilangan Desimal , Biner dan Hexa
Mengapa kita gunakan bilangan Hexa dlm pemrograman microcontroller?
Microcontroller dalam memproses data menggunakan bilangan binner (0 dan 1). Tapi lebih mudah bagi kita membaca dalam bentuk bilangan desimal atau hexa .
Tapi bilangan Hexa lebih mudah dikonversi ke bilangan biner daripada bilangan desimal.
Lalu kenapa kita tidak menggunakan bilangan binner? karena bilangan biner sulit untuk diingat.
Perhatikan contoh dibawah ini:
PortA = 0111 0100 ( biner)
PortB = 7 4 (hexa)
PortC = 116 (desimal)
Nilai portA , PortB dan PortC semua sama , tapi mana yang lebih mudah di ingat?
Tentu anda akan menjawab nilai PortB atau PortC yang lebih mudah diingat.
Tapi jika anda ditanya : pin no berapa yg on dan pin berapa yg off dari PortB dan PortC? tentu anda harus merubah terlebih dahulu nilai hex atau desimal ke biner agar tahu mana yg on (1) dan mana yg off (bernilai 0).
Bilangan yg paling mudah dirubah ke biner adalah bilangan hexa dibandingkan desimal .
Cara merubah bilangan hexa ke biner
Misal 74H akan kita rubah ke biner: tiap bilangan dirubah dgn melihat table diatas.
7 = 0111
4 = 0100
jadi 74H = 0111 0100B
Begitupun merubah bilangan biner ke bilangan hexa menjadi lebih mudah.
Cara konversi biner ke hexa:
1. Kelompokan bit2 biner menjadi 4 bit tiap kelompok
2. Lihat table 1 diatas ,konversikan tiap 4 bit tsb.
Contoh :
Rubahlah 11110001 biner ke bilangan hexa
Pertama: 11110001 kita kelompokan menjadi 1111 dan 0001
Kedua: lihat table 1 dan konversikan masing2 4 bit tsb.
1111 = F
0001 =1
jadi 11110001 biner = F1 hexa.
0 komentar:
Posting Komentar